Tips Memelihara Kambing Jenis Etawa

Memelihara kambing adalah pekerjaan sampingan yang bagus bagi orang yang tinggal di kampung, apalagi bagi mereka yang tidak punya pekerjaan tetap dan lahan pertaniannya yang dimiliki tidak luas. Memelihara kambing banyak sekali keuntungannya. Kambing cepat beranak dan pemeliharaannya mudah. Berikut beberapa tips memelihara kambing jenis etawa.

Memilih bibit

Bibit kambing yang baik yaitu :

·         Badannya berisi

·         Bulunya mengkilap dan halus

·         Gerakannya lincah

·         Pandangannya tajam

·         Selaput lender matanya tidak pucat

Disarankan jika ingin memelihara kambing pilihlah kambing jenis etawa. Kambing itu baik sekali sebagai kambing perahan. Sehari kambing itu menghasilkan dua liter air susu.

Kandang kambing

Ada dua macam kandang kambing. Kandang yang berkolong dan kandang yang tidak berkolong atau beralaskan tanah. Kandang yang berkolong, dibawahnya dibuatkan lubang untuk menampung kotoran kambing. Lantai kandang dibuat agak miring agar air kencing kambing mudah mengalir. Lantai perlu dialasi jerami yang sewaktu-waktu harus diganti. Udara harus leluasa keluar masuk. Untuk seekor kambing kira-kira memerlukan luas 1 m2. Serta kandang itu harus terpisah dari rumah dan agak jauh letaknya. Kandang yang berkandang didalam rumah tidak baik untuk kesehatan kita.

Makanan kambing

Supaya air susunya banyak, berilah makanan yang baik. Selain rumput, berilah daun kacang-kacangan, umbi-umbian, dedak dan bungkil. Kalau musim kemarau sulit mencari rumput dan daun-daunan, hal ini dapat diatasi dengan mengawetkan rumput. Caranya : buatlah lubang dengan ukuran 1 1/2 x 1 x 1 m. dasarnya dilapisi batu. Masukkan rumput sampai mampat lalu tutup rapat-rapat. Nah, keluarkan pada musim kemarau untuk makanan kambing. Rumput ini kurang mengandung zat-zat yang diperlukan. Ternak masih harus diberi makanan lain yang segar.

Penyakit kambing

Ada tiga macam penyakit pada kambing. Penyakit cacingan, perut kembung dan kudisan.

·      Penyakit cacingan ditularkan melalui air minum dan makanan. Tanda-tandanya, perut besar, badan kurus dan mencret. Penyakit ini dapat diobati dengan obat cacing.

·  Untuk penyakit kudis biasanya disebabkan oleh tungau. Kambing yang kudisan sering menggosok-gosokkan badannya pada dinding. Penyakit ini dapat diobati dengan belerang, air tembakau atau salap skabisiks (sejenis obat gosok).

·         Penyakit perut kembung timbul karena kambing hanya diberi satu macam makanan. Misalnya rumput saja. Obatnya mudah, yaitu air asam jawa dicampur gula.

Untuk mencegah penyakit kambing tersebut diatas, ada beberapa hal yang harus diperhatikan :

·         Makanan harus dijaga agar bersih dan beraneka ragam.

·         Kandang harus dijaga pula kebersihannya.

·         Makanan busuk, bercendawan atau dingin dapat menimbulkan penyakit.

·         Kambing harus dimandikan seminggu sekali.