google.com, pub-5491574035592832, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Breaking News
Showing posts with label Sayuran. Show all posts
Showing posts with label Sayuran. Show all posts

Tuesday, November 1, 2016

Cara Menanam Bayam Secara Sederhana



Pengolahan Tanah

            Tanahnya diusahakan agar gembur dan tidak terlalu lembab. Tanah dicangkul lebih dahulu sampai gembur dan dibentuk menjadi bedengan. Lebar bedengan, umumnya 70 - 100 cm. Di sekeliling bedengan itu dibuat parit yang dapat digunakan untuk mengalirkan air hujan. Parit ini sangat perlu supaya tanah tidak lembab pada waktu hujan. Disamping itu perlu disiapkan tempat untuk penyemaian benih tomat. Untuk itu sebaiknya dibuatkan bak diisi tanah yang subur.

Pembibitan

            Bayam dibibitkan dengan bijinya yang sudah tua. Biji bayam ditebarkan pada tanah yang sudah berbentuk bedengan. Jadi tidak perlu disemai terlebih dahulu. Biji bayam ditebar berbaris. Jarak barisan 20 cm. Barisan biji bayam ditutupi dengan tanah sedikit, dan disirami dengan air sedikit.

Pemupukan

            Setelah 5 hari biji bayam mulai berkecambah. Tanaman bayam yang sudah mencapai tinggi 10 cm. perlu diberi pupuk. Kalau memakai pupuk urea, harus dilarutkan dahulu dalam air. Kemudian pupuk itu disiramkan pada jarak 5 cm dari batang bayam.

            Tanaman yang telah berumur 25 hari, sudah ada yang dapat dipetik hasilnya. Selanjutnya setiap 3 hari kita dapat memetik lagi hasilnya. Begitulah seterusnya dapat dipetik hasilnya sampai kira-kira 50 hari hasil petikan.
Read more ...

Cara Menanam Tomat Secara Sederhana


Pengolahan Tanah

Tanah dicangkul lebih dahulu sampai gembur dan dibentuk menjadi bedengan. Lebar bedengan, umumnya 70 - 100 cm. Di sekeliling bedengan itu dibuat parit yang dapat digunakan untuk mengalirkan air hujan. Parit ini sangat perlu supaya tanah tidak lembab pada waktu hujan. Disamping itu perlu disiapkan tempat untuk penyemaian benih tomat. Untuk itu sebaiknya dibuatkan bak diisi tanah yang subur.

Penyemaian Benih

Ambil sebuah peti kecil dari kayu atau sebuah kaleng yang dilubangi bagian bawahnya. Isilah tanah yang telah dicampur dengan pupuk kandang. Setelah itu biji tomat yang telah tua dikeringkan dengan panas matahari disebarkan merata. Peti atau kaleng itu disirami setiap hari. Tanahnya selalu dalam keadaan basah, tetapi tidak digenangi air.
            Kalau kebun yang akan ditanami cukup luas, perlu dibuat pesemaian. Tanah untuk pesemaian dipacul sampai gembur. Kemudian dicampur dengan pupuk kandang. Biji disebarkan pada barisan-barisan. Jarak antara barisan 5 cm. Tanah pesemaian harus dijaga agar selalu lembab. Setelah bibit berumur 2 minggu, pindahkanlah ke bumbung yang dibuat dari daun pisang. Ketika mencabut bibit itu haruslah berhati-hati, agar akarnya jangan rusak.

Penanaman Bibit

            Bibit yang telah dicabut dari persemaian itu ditanam pada tanah bedengan. Jarak tanam tomat 45 cm sampai 60 cm. untuk setiap tanaman tomat disediakan tonggak/ajir dari bambu yang panjangnya 1 ¼ m. gunanya untuk menopang dan tempat tomat merambat. Hal ini sangat perlu agar buahnya nanti tidak kena tanah. Bila tomat menyentuh tanah, buah itu akan cepat busuk. Oleh karena itu setelah tanaman tomat mencapai tinggi 25 cm, tonggak/ajir segera dipasang.

Pemupukan

            Tiap lubang tanam diberi 0,5 sampai 1 kg pupuk kandang. Pemupukan dengan pupuk kandang dilakukan + 1 bulan sebelum bibit ditanam. Selain pupuk kandang dapat juga diberi pupuk buatan ZA, DS dan ZK. Perbandingannya 2 : 3 : 1 sebanyak 20 gram setiap tanaman. Pemupukan pertama dilakukan 2 minggu setelah ditanam. Pemupukan kedua dilakukan 2 sampai 3 minggu setelah pemupukan pertama. Pemberian pupuk sebaiknya dilakukan bersamaan dengan waktu penyiangan. Sekali seminggu tanaman disemprot dengan insektisida untuk memberantas hama yang menggangu tanaman itu.

Pemeliharaan


            Rumput-rumput yang mengganggu harus dibuang. Tanah di sekeliling tanaman tomat dijaga agar selalu gembur. Dengan demikian peredaran udara di dalam tanah berjalan baik. Kalau tanaman telah mencapai tinggi 25 cm, diikatkan pada tonggak/ajir yang terbuat dari belahan bamboo. Tinggi tonggak/ajir 1 ½ sampai 2 m. bila telah berumur kira-kira 2 bulan tanaman itu dipangkas. Tinggalkanlah 1 sampai 2 cabang utama saja. Tunas-tunas liar dibuang.
Read more ...
Designed By Ayo Bertanam